Macam Macam Organisasi Politik Bisnis Profesi Sosial Islam dan Olahraga

Macam Macam Organisasi Politik Bisnis Profesi Sosial Islam dan Olahraga
1. Organisasi Politik
a. Ruang lingkupnya
b. Macam-macamnya
c. Pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan organisasi politik
d. Organisasi politik

Ruang lingkupnya:

  1. kekuasaan eksekutif : pemerintah
  2. kekuasaan yudikatif : pelaksana/penegak
  3. Kekuasaan legislatife : pelaksana pembuat undang-undang (DPR-MPR)

Macam-macamnya:
Bentuk Monarki : Suatu bentuk  negara yang dikuasai seseorang yang disebut raja.
Bentuk Oligarki : Negara yang dikuasai oleh beberapa orang elit politik.
Bentuk Demokrasi : Negara yang didasarkan oleh kedaulatan rakyat.

Pekerjaan yang berkenaan dengan organisasi politik (partisipasi politik). Politik artinya proses penyelenggaraan negara. Macam-macamnya:

  1. Menduduki jabatan politik atau administrasi
  2. Menjadi pejabat suatu organisasi politik
  3. Menjadi anggota suatu organisasi politik
  4. Menjadi pejabat pemilu (KPU)
  5. Menjadi anggota pejabat penyelenggaraan pemilu.

Organisasi politik adalah organisasi yang bertugas dalam penyelenggaraan negara.

2. Organisasi Bisnis
Bisnis masa depan dalam menghadapi lingkungan/iklim bisnis pada abad XXI, menunjukkan alternatif terbaik harus terdiri dari tenaga kerja yang kompetitif dan berkualitas, mampu menunjukkan eksistensi organisasi yang kompetitif, sebagai jawaban terhadap tantangan bisnis di masa datang. Organisasi seperti itu adalah memiliki karakteristik sebagai berikut:

  1. Mampu menjaring, menganalisis dan memanfaatkan informasi. Informasi dari sumbernya secara tepat dapat sampai dan mempengaruhi kehidupan manusia di tempat-tempat yang jauh.
  2. Organisasi harus mampu memberikan respon yang tepat sebagai jawaban terhadap tantangan lingkungan/iklim bisnis. Memilih bisnis baru yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen sekarang dan di masa mendatang.
  3. Organisasi harus mampu memberikan respon secara cepat. Kecepatan sangat penting agar kesempatan/peluang bisnis sebagai hasil analisis informasi. Tidak direbut/dimanfaatkan lebih dulu oleh organisasi bisnis yang lain sebagai pesaing.
  4. Organisasi harus mampu menghindari atau memperkecil resiko bisnis. Resiko tidak sekedar berkenaan dengan bidang material dan finansial. Jika keliru atau gagal dalam respon, tetapi juga pada aspek- aspek manusiawi SDM, baik dari segi fisik maupun psikologis.
  5. Dari segi material dan finansial, organisasi harus mampu mewujudkan rasio yang menguntungkan, mampu menyelenggarakan dan membiayai program-program.

3. Organisasi Profesi
Organisasi ini menghimpun orang-orang yang bekerja sesuai dengan profesi mereka, juga ada kode esik untuk menjaga agar profesi mereka selalu dihargai dan dihormati.

Contoh:

  • I.S.I : Ikatan Sekretaris Indonesia
  • I.D.I : Ikatan Dokter Indonesia
  • I.C.M.I : Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia
  • Parfi : Perhimpunan Artis Film Indonesia dll.
Macam Macam Organisasi

Gambar Macam macam Organisasi

4. Organisasi Sosial
Dr. Koentjaraningrat membagi-bagi organisasi sosial kemasyarakatan menjadi 8 macam:


  1. Organisasi yang bertujuan memenuhi kebutuhan kehidupan kekerabatan (kinship) atau domestic institution, misalnya: pelamaran, perkawinan, keluarga, pengasuhan anak dll.
  2. Organisasi yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk mata pencaharian hidup (ecomonic institutions), misalnya: pertanian, peternakan, perburuhan, industri, dll.
  3. Organisasi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan ilmiah manusia (scientific institutions), misalnya: metode ilmiah, penelitian, pendidikan ilmiah, dll.
  4. Organisasi yang bertujuan memenuhi kebutuhan pendidikan (edu- cational institutions), misalnya: TK, SD, SMP, SMA, Pondok Pesantren, dll.
  5. Organisasi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan ilmiah, menyatakan rasa keindahan dan rekreasi (aisthelic and recreational institutions), misalnya: seni rupa, seni suara, seni drama, dll.
  6. Organisasi yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk berhubungan dengan Tuhan atau alam gaib (religus institutions). Misalnya: Gereja, Masjid, Doa, Kenduri, dll.
  7. Organisasi yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk mengatur kehidupan berkelompok atau bernegara (political institu- tions), misalnya: pemerintahan, demokrasi, kehakiman, kepartaian, kepolisian, dll.
  8. Organisasi yang bertujuan mengurus kebutuhan jasmani manusia (cosmetic institutions), misalnya: pemeliharaan, kecantikan, kesehatan, kedokteran, dll.

Dalam perkembangan masyarakat dan kebudayaan kita mengenal organisasi sosial atau lembaga kemasyarakatan, misalnya: organisasi kekeluargaan, ekonomi, pendidikan, ilmiah, keindahan dan rekreasi, keagamaan, pemerintah, dan kesehatan jasmani. Adanya organisasi tersebut dimaksudkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan pokok dari kehidupan manusia. Organisasi itu ada di dalam setiap masyarakat tanpa memperdulikan apakah masyarakat tersebut mempunyai taraf kebudayaan sederhana atau modern.

5. Organisasi Lain
1) Organisasi Islam
A. Muhammadiyah
Salah satu organisasi Islam yang terpenting di Indonesia adalah Muhammadiyah. Organisasi ini didirikan di Yogyakarta pada tanggal 18 Nopember 1912 oleh Kyai H. Ahmad Dahlan atas saran yang diajukan oleh murid-muridnya dan beberapa orang anggota Budi Utomo, untuk mendirikan suatu lembaga pendidikan yang bersifat permanen. (Noer, 1980), sejak pembentukannya pada tahun 1912  di Yogyakarta, Muhammadiyah dianggap sebagai perkumpulan kaum pedagang muslim kelas menengah ke atas yang kebanyakan memang menetap di kota.

Upayanya untuk tetap berada di luar politik praktis barang kali ikut berperan dalam membesarkan gaung syarikat. Muhammadiyah menyatakan diri tidak mempunyai ikatan apa pun dengan partai politik pada tahun 1971.

Sejak tahun 1980-an, Muhammadiyah mengalami kemajuan yang lebih pesat. Amien Rais pengganti Ahmad Azhar Basyir sebagai ketua PP Muhammadiyah dari tahun 1994 sampai 1998. Muhammadiyah mempunyai 2.134 cabang dan mengklaim memiliki enam juta simpatisan.

B. Nahdhatul Ulama (NU)
NU merupakan organisasi politik atau organisasi sosial kemasyarakatan. Organisasi ini pernah terlibat dalam pemilu 1955 dan 1971. Bahkan pada tahun 1955 NU berhasil menjadi pengumpul suara banyak ketiga.

NU merupakan unsur yang mempunyai basis massa yang paling besar. NU berkonsentrasi pada pengembangan umat pada era reformasi NU melahirkan sebuah partai politik yang bernama Partai Kebangkitan Bangsa yang mendapat restu dari tokoh NU, bahkan ketua NU waktu itu (KH. Abdurrahman Wahid) menjadi deklarator partai tersebut

2) Organisasi Olahraga
Adalah organisasi yang dibentuk berdasarkan olahraga yang diselenggarakan oleh masyarakat.
Contoh:
KONI : Komite Olahraga Nasional Indonesia
PBSI : Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia

Macam Macam Organisasi Politik Bisnis Profesi Sosial Islam dan Olahraga